• Jelajahi

    Copyright © antena.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan Pemda




    Ikan Napoleon yang Makin Langka di Laut Kepulauan Anambas

    16/12/24, 13:38 WIB Last Updated 2024-12-18T18:19:53Z
    masukkan script iklan disini


    Ilustrasi Ikan Napoleon: Ikan Karang Raksasa di Dunia (Foto: by.Google/mongabay.co.id)

    Anambas, antena.id - Ikan Napoleon menjadi sumber utama pendapatan mata pencaharian bagi masyarakat pesisir Kepulauan Anambas. Khususnya, di Desa Air Sena dan Desa Batu Belah, warganya banyak membudidayakan ikan Napoleon.

    Seorang nelayan ikan, Kepulauan Anambas, Sapri, mengatakan melakukan budi daya ikan Napoleon tidak semudah yang dibayangkan, membutuhkan modal besar dan perawatannya dilakukan secara khusus. Menurutnya, ikan Napoleon ini sangat langka di Anambas.

    Selain itu, kata dia, Budi daya ikan Napoleon membutuhkan waktu yang cukup panjang, biasanya dibudidaya dari bibit yang masih kecil. Tak hanya itu saja nilai jualnya bisa mencapai Rp. 1 juta per kilogram.

    "Ikan Napoleon biasanya dikasih makan dua kali sehari, sekali dikasih makan modalnya Rp. 500 ribu, tergantung jumlah keramba, kalau kerambanya banyak tak tau lagi lah, lebih besar modalnya dari pada makan kita sendiri," kata, Sapri, Senin, 16 Desember 2024.

    Sementara itu, ia menyebut, pembesaran ikan Napoleon di dikerjakan di keramba jaring apung (KJA) dan keramba jaring tancap (KJT) dan pemeliharaannya dilakukan secara intensif dengan benih ikan dibeli dari nelayan sekitar.

    Sapri, mengatakan ikan Napoleon biasanya akan dijual jika sudah memasuki usia 4-5 tahun, karena di usia itu, berat ikan sudah mencapai 1 kilogram. Adapun negara tujuan utama ekspor ikan Napoleon yaitu China dan Hong Kong.

    (Fai)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini