• Jelajahi

    Copyright © antena.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan Pemda




    Antisipasi Lokasi Potensi Rawan Bencana Banjir dan Tanah Longsor di Anambas

    18/12/24, 16:51 WIB Last Updated 2024-12-18T18:01:36Z
    masukkan script iklan disini

    Banjir di Kelurahan Tarempa, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau, Minggu, 19 Nopember 2023. (foto: antena.id).

    Anambas, antena.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD) Kabupaten Kepulauan Anambas, menyebut di daerah ini memiliki potensi rawan bencana alam saat musim penghujan.


    Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kepulauan Anambas, Madison, mengutarakan ada beberapa titik lokasi potensi rawan bencana, yakni banjir dan tanah longsor di daerah ini.

    Potensi rawan bencana banjir, kata Madison, berada di Ulu Maras salah satu desa yang ada di Kecamatan Jemaja Timur dan Desa Putik di Kecamatan Palmatak.

    Selain itu, ia juga menyebut, Sungai Sugi di Kelurahan Tarempa juga memiliki potensi rawan bencana banjir bandang. Bahkan, Sungai Sugi menjadi sumber banjir setiap tahunnya yang dapat menimbulkan dampak buruk bagi masyarakat.

    Untuk mengatisipasi terkait hal itu, pihaknya akan melakukan pemantauan secara berkala di lokasi rawan bencana dan juga mamantau kondisi aliran Sungai Sugi dan Sungai Batu Tambun saat curah hujan tinggi.

    "Masyarakat diminta tetap melakukan antisipasi dan mengamankan barang-barang berharga, seperti dokumen dan barang elektronik lainnya," sebut, Kepala BPBD Kabupaten Kepulauan Anambas, saat dikonfirmasi antena.id di Tarempa, Rabu, 18 Desember 2024.

    Sementara itu, potensi rawan bencana tanah longsor berada di jalan Desa Pesisir Timur dan Desa Temburun yang dapat menimbun badan jalan.

    Madison, mengatakan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kepulauan Anambas, selalu mengupdate situasi perkiraan cuaca melalui sumber informasi BMKG di daerah ini, jika memang ada peringatan dini, pihak mereka langsung memberikan informasi.

    (Fai)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini