masukkan script iklan disini
 |
| Sejumlah calon penumpang yang akan berangkat menggunakan pesawat Wings Air kecewa. Pasalnya, pesawat yang dijadwalkan akan take off pada jam 14.30 wib dari Bandara Letung ke Hang Nadim Batam mendadak batal |
Kekecewaan tersebut diungkapkan oleh salah satu calon penumpang asal Tarempa yang akan menghadiri pertemuan penting di Kota Batam.
“Sebelumnya, kita mendapat informasi bahwa Wings Air akan terbang sesuai jadwal, namun setibanya di Bandara Letung yang sebelumnya kami telah melakukan pelayaran selama dua jam dengan menggunakan feri cepat MV. Cinta Indomas kembali harus terkatung-katung selama empat jam untuk menunggu tibanya pesawat", kata Asril Masbah yang merupakan Ketua Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila (MPC PP) Anambas saat dikonfirmasi.
Sementara itu, calon penumpang lainnya, Indra Gunawan yang juga akan terbang menggunakan pesawat tersebut mengatakan, dengan adanya kejadian ini, dirinya menjadi ragu untuk kembali menggunakan jasa penerbangan pesawat Wings Air yang terkesan tidak jelas jadwal penerbangannya.
"Sebelumnya hal serupa juga terjadi pada hari Senin tanggal 19 Juni 2022, Pesawat Wings Air gagal landing dan dilanjutkan pada hari Selasa pagi. Ini sangat mengganggu perjalan bisnis bagi masyarakat Anambas, dan pihak manajemen harus memberikan kompensasi", ungkap Indra Gunawan yang juga Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI).
Terpisah, Airport Manager Wings Air, Deriyanto saat dikonfirmasi media ini mengatakan bahwa pesawat delay dikarenakan adanya technical pada mesin pesawat.
"Untuk hari ini delay karena pesawat aktual yang harusnya ke Letung ini rusak tadi di Batam", ucap Deri, Rabu, 22 Juni 2022.
Deri juga menambahkan, "Jadi sementara sedang menunggu (pesawat) pengganti dari (Pontianak). Diperkirakan landing nanti di Batam jam 14.20 wib. Kemudian akan terbang lagi ke Letung di perkirakan jam 15.00 wib. Dan Jam 16.00 wib di perkiraan sampai Letung", ujar Deri.
Deri juga menjelaskan, pihaknya belum mendapatkan keterangan resmi dari Batam terkait dengan (kerusakan technical).
"Belum ada keterangan resmi dari Batam. Untuk penumpang, dari Batam 56 orang dan dari Letung 28 orang", ujar Deri. (WRV)
