masukkan script iklan disini
RSUD Tarempa, Kabupaten Kepulauan Anambas. |
Aambas,Antena.id- Laboratorium RSUD Tarempa, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau, sementara berhenti melakukan aktifitas tes swab Covid -19, sebab mengalami kekosongan bahan kit reagen pada akhir bulan Desember 2020 lalu.
Kepala Bidang Pelayanan dan Sumber Daya Kesehatan (PSDK), Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Kepulauan Anambas, Israwijaya, membenarkan terkait hal itu.
" Kondisi ini disebabkan lantaran reagen atau cairan kimia untuk menguji swab Covid-19 yang dipakai alat RT PCR itu hanya untuk satu jenis reagen saja," jelasnya, Israwijaya kepada batampos.co.id, Jumat (8/01/2021).
Namun kapan ketesedian itu terpenuhi sehingga tidak menghambat penanganan yang dilakukan kepada pasien COVID-19.
kata dia, ketersediaan reagen saat ini masih dalam proses lelang di tahun 2021, ucapnya.
Seperti diketahui sebelumnya tes kit reagen tersebut sekaligus penentuan penegakan diagnosis status positif atau negatif dari sampel swab pasien yang diduga terpapar Covid-19.
Sementara itu, Satuan Tugas Penanganan Covid-19 di daerah ini mencatat sudah 96 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 hingga (6/01/2021).
Penambahan kasus konfirmasi Covid-19 tersebut terhitung sejak diumumkannya pasien pertama pada 5 November 2020 lalu. Dari sejumlah kasus itu, diantaranya 95 orang dinyatakan sembuh, 1 orang meninggal dunia.
Terkait hal ini, menurut Ketua Perhimpunan Sarjana dan Profesional Kesehatan Masyarakat Indonesia (PERSAKMI) Provinsi Kepulauan Riau, Andi Kurniawan, mengutarakan hal itu tergantung kebutuhan apakah daftar tunggu calon pasien hasil tracing ada atau urgent.
"Jika benar-benar dibutuhkan dan urgent rasanya pemkab bisa melakukan koordinasi ke pemprov terkait permohonan fasilitasi itu," jelasnya saat di konfirmasi